Berita

Kakanwil Kemenag Aceh Kunjungi Dayah Ruhul Qurani Aceh Barat

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh Drs H Azhari berkunjung ke Dayah Ruhul Qurani, Aceh Barat, Kamis (1/2/2024).

Kehadirannya ke dayah tersebut usai melakukan sejumlah agenda di Aceh Barat dan Nagan Raya.

Kehadiran Kakanwil Kemenag Aceh disambut Pembina Yayasan Tibers (Tito Bersaudara) H Teuku Alaidinsyah atau akrab disapa Haji Tito, Pimpinan Dayah RQ Ust Kamil Syafruddin, Lc beserta asatidz dayah tersebut.

Azhari mengapresiasi Haji Tito bersama keluarga yang telah menggagas dan mendirikan Dayah Ruhul Qurani ini.

“Ini salah satu bentuk nyata membantu memajukan pendidikan anak  negeri, khususnya wilayah barat-selatan sekarang lebih mudah mendapatkan pendidikan berbasis asrama,” ujar Azhari.

Kakanwil juga memotivasi para santri di masjid dayah tersebut.

“Kalau kita survei, semua orang setuju dan sepakat bahwa ilmu, baik dunia maupun agama, sangat penting bagi manusia,  karena dengan ilmu dapat meningkatkan derajat kita, inilah salah satu motivasi orangtua kita di rumah berjuang sekuat tenaga mencari nafkah agar anak anaknya semua bisa mengenyam pendidikan. Untuk itu buktikan kalian mampu belajar dan berjuang untuk itu,”ujar Azhari.

Azhari mengajak santri RQ untuk memperbanyak membaca dan untuk mendapatkan ilmu itu butuh himmah (tekad yang kuat) dan muhimmah (prioritas) serta menempuh metode-metode yang telah ditetapkan ulama disertai dengan perjuangan dan pengorbanan yang besar.

Usai memotivasi para santri, Azhari juga meninjau sarana prasarana dayah tersebut.

Haji Tito menceritakan bahwa dayah tersebut mulai beroperasi pada 2023 dan memiliki 288 orang santri.

“Untuk proses belajar mengajar baru aktif pada tahun 2023 atau lebih kurang sudah jalan 5 bulan. Kami masih sangat baru. Tahun perdana ada 288 Santri yang diterima, sedangkan untuk tahun ini baru selesai proses penerimaan Santri baru, ada 326 santri yang diterima terdiri dari tingkat tsanawiyah dan aliyah,” lanjut Haji Tito.

Selain itu, Pimpinan Dayah Kamil Syafruddin juga menjelaskan Dayah RQ didesain secara khusus dengan berbagai program unggulan dan menerapkan kurikulum pendidikan nasional, pondok modern  dan pondok pesantren salafi dengan manhaj ahlus sunnah wal jamaah.

“Di antara program unggulan adalah pendidikan Al-Qur’an baik tahfidz maupun tahsin yang bersanad sampai ke Rasulullah Saw, pembelajaran kitab turats, konsentrasi ilmu falak dan peningkatan kemampuan berbahasa asing bagi santri,” jelas Kamil.

Seperti diketahui, Dayah Ruhul Qurani ini dibangun oleh Haji Tito melalui yayasan T Tito Bersaudara Meulaboh sebagai bentuk ikhtiar memajukan pendidikan Islam di Aceh khususnya untuk mendidik generasi muda yang berakhlak mulia, cakap dalam ilmu agama, sains, astronomi, kitab turats, hifz Al Qur’an dan mampu berbahasa asing. []

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan